Dalam era digital seperti sekarang, kecanduan gadget menjadi masalah yang semakin meningkat. Kebanyakan orang merasa sulit untuk melepaskan diri dari gadget, bahkan ketika sedang berada dalam situasi sosial atau sedang melakukan aktivitas penting. Namun, pemanfaatan desain dapat menjadi solusi kreatif untuk mengurangi kecanduan gadget. Pemanfaatan desain dalam mengurangi kecanduan gadget dapat dilakukan melalui beberapa cara, seperti dengan memperhatikan tampilan dan fungsi antarmuka pada aplikasi dan perangkat. Desain yang menarik dan mudah digunakan dapat membantu pengguna untuk lebih fokus pada aktivitas yang sedang dilakukan dan mengurangi kecenderungan untuk terus membuka gadget.

Selain itu, pemanfaatan desain juga dapat dilakukan dalam ruang publik atau lingkungan kerja. Desain ruang yang menarik dan menstimulasi dapat membantu orang untuk lebih tertarik dengan lingkungan sekitar dan mengurangi kecenderungan untuk terus memeriksa gadget. Desain juga dapat dimanfaatkan untuk mengubah perilaku pengguna gadget. Misalnya, dengan menggunakan desain visual atau suara yang menarik untuk memberikan peringatan pada pengguna saat sudah terlalu lama menggunakan gadget.
Pemanfaatan desain sebagai sarana mengurangi kecanduan gadget bukan hanya berdampak pada pengguna secara individu, tetapi juga pada lingkungan sosial dan pekerjaan. Pengguna gadget yang lebih fokus dan produktif dapat membantu meningkatkan produktivitas dan kinerja dalam pekerjaan, serta meningkatkan interaksi sosial yang sehat. Dalam konteks ini, peran desainer sangatlah penting untuk menciptakan desain yang efektif dan menarik. Desainer harus memperhatikan pengalaman pengguna dan memahami bagaimana desain dapat memengaruhi perilaku pengguna. Dengan pemanfaatan desain sebagai sarana mengurangi kecanduan gadget, diharapkan mampu membantu mengurangi kecanduan gadget pada pengguna dan menciptakan lingkungan sosial dan kerja yang lebih sehat dan produktif.